Jurnalis Independen: Model majalah Playboy Malaysia
keturunan Cina, Felixia Yeap mengaku lebih nyaman merasakan adanya perlindungan,
kebahagiaan dan keselamatan, setelah memakai jilbab. Perasaan itu muncul saat
ia menerima tawaran sebagai model jilbab, sebelumnya sebagai modeling
yang terikat kontrak dengan majalah pria dewasa Palyboy, dirinya merasa di eksploitasi
dan menjadi korban para pencari kesenangan.
Kini walau belum resmi menjadi
muslim, modeling Felixia Yeap, telah membalut tubuhnya dengan dandanan ala
muslimah. Iapun mengisahkan kenyamanannya dalam berbusana muslimah yang selama ini
tidak ia dapatkan saat berbusana ala jahiliyah.
” Sejak itu saya menyadari bahwa
saya sudah tak sabar untuk menutupi (tubuh saya) lebih banyak lagi , ” kata
Yeap , ucap model iklan Malaysia pada
hari Kamis, tanggal 12 Desember.
” Ketika seseorang tumbuh mereka
menjadi lebih bijaksana , ” tambah model yang berusia 26 tahun ini.
Yeap , bukan seorang Muslimah , ia pernah berpose
untuk majalah Playboy Filipina, ia mengambil karir modeling dua tahun lalu .
Selama dua tahun terakhir , dia
meratapi perasaan bahwa ia telah ” digunakan ” oleh orang-orang yang mencari kesenangan dan bukan menjadikan
dirinya sebagai istri untuk dinikahi.
” Aku hancur dari waktu ke waktu
… Aku bangkit hanya untuk tidak runtuh lagi , ” katanya .
Sikapnya semua berubah ketika ia
menerima tawaran sebagai model
jilbab beberapa bulan yang lalu .
Pada saat itu , Yeap merasa ” dibebaskan ” .
Dia sekarang merasa ” bahagia ,
dilindungi dan aman ” setiap kali dia menggunakan jilbab .
Meskipun Yeap belum memeluk agama
Islam sejauh ini, ia mulai untuk
menggunakan jilbab pada tubuhnya . Semoga saja dalam waktu dekat Hidayah
Islam menghampirinya…
Tidak ada komentar:
Posting Komentar