Jumat, 13 Desember 2013

Jurnalis Independen: Model majalah Playboy Malaysia keturunan Cina, Felixia Yeap mengaku lebih nyaman merasakan adanya perlindungan, kebahagiaan dan keselamatan, setelah memakai jilbab. Perasaan itu muncul saat ia menerima tawaran sebagai model jilbab, sebelumnya sebagai modeling yang terikat kontrak dengan majalah pria dewasa Palyboy, dirinya merasa di eksploitasi dan menjadi korban para pencari kesenangan.


Kini walau belum resmi menjadi muslim, modeling Felixia Yeap, telah membalut tubuhnya dengan dandanan ala muslimah. Iapun mengisahkan kenyamanannya dalam berbusana muslimah yang selama ini tidak ia dapatkan saat berbusana ala jahiliyah.  

” Sejak itu saya menyadari bahwa saya sudah tak sabar untuk menutupi (tubuh saya) lebih banyak lagi , ” kata Yeap , ucap model iklan Malaysia  pada hari Kamis, tanggal 12 Desember.

” Ketika seseorang tumbuh mereka menjadi lebih bijaksana , ” tambah model yang berusia 26 tahun ini.

Yeap ,  bukan seorang Muslimah , ia pernah berpose untuk majalah  Playboy Filipina, ia  mengambil karir modeling dua tahun lalu .

Selama dua tahun terakhir , dia meratapi perasaan bahwa ia telah ” digunakan ” oleh orang-orang yang  mencari kesenangan dan bukan menjadikan dirinya sebagai  istri untuk dinikahi.

” Aku hancur dari waktu ke waktu … Aku bangkit hanya untuk tidak runtuh lagi , ” katanya .

Sikapnya semua berubah ketika ia menerima tawaran sebagai model   jilbab  beberapa bulan yang lalu .

Pada saat itu  , Yeap merasa ” dibebaskan ” .

Dia sekarang merasa ” bahagia , dilindungi dan aman ” setiap kali dia menggunakan jilbab .

Meskipun Yeap belum memeluk agama Islam sejauh ini, ia mulai untuk  menggunakan jilbab pada tubuhnya . Semoga saja dalam waktu dekat Hidayah Islam menghampirinya… 

Tidak ada komentar: