AS Hapus Nama Pendiri Taliban Mullah Omar dari Daftar Teroris

Jurnalis Independen: Biro Investigasi Federal (FBI) dilaporkan telah menghapus nama pemimpin Taliban Afghanistan Mullah Muhammad Omar dari daftar "teroris yang paling dicari."
Laporan ini datang menyusul konon adanya pertemuan rahasia Washington dengan Taliban setelah satu dekade perang, media Pakistan melaporkan.
Para pejabat AS telah mengadakan beberapa pertemuan dengan orang yang dianggap wakil pemimpin Taliban Afghanistan, yang dipimpin oleh Tayyib Agha, di Jerman dan Qatar selama beberapa bulan terakhir.

Selama pertemuan, para perunding AS dan Taliban mencapai kesepakatan untuk mentransfer lima militan Taliban, yang berada di tahanan di Guantanamo Bay di Kuba, ke Qatar. Penghapusan nama Mullah Omar dari daftar teroris datang setelah terjadinya kesepakatan tahanan tersebut.

Pendiri Taliban, Mullah Omar, telah bersembunyi sejak invasi 2001 pimpinan AS di Afghanistan.
Washington mencabut nama Mullah Omar meskipun Taliban dan Usamah bin Ladin dituduh berada di balik serangan 11 September di AS.

Amerika Serikat menginvasi Afghanistan 10 tahun yang lalu dengan dalih memberantas Taliban, tetapi kegagalan yang telah memaksa Washington untuk beralih ke negosiasi dengan Taliban.

Pemerintah AS telah merencanakan putaran baru pembicaraan dengan Taliban pada awal 2012 mendatang.(emi/mnt)