Jurnalis Independen: Lelaki perlente berseragam coklat
ini, dipastikan menjadi Kapolri pengganti Kapolri Timur Pradopo. Alumnus terbaik
Akpol 1982 ini, pernah menjabat Kapolda Jawa Timur pada 20 Agustus 2010 hingga
14 Maret 2011 menggantikan Pratiknyo. Lelaki kelahiran Paleran, Umbulsari,
Jember, Jawa Timur, 24 Juli 1958 ini dalam penerawangan mesin masa depan,
dipastikan akan menjabat Kapolri menggantikan Timur Pradopo menyingkirkan
rival-rivalnya.
Selain pernah meraih penghargaan
Adhi Makayasa, lelaki yang memiliki gelar Drs ini, juga pernah menjabat Kapolda
Banten, Kapolda Sulawesi Tengah dan Kapolda Sumatera Utara. Dia beristri satu
dengan dua orang putera. Setelah menjabat Kapolda Jatim sekitar tujuh bulan,
dia ditarik ke Mabes Polri dan menjabat Koorsahli Kapolri.
Berikut rekam jejak Komjen Drs
Badrodin Haiti:
Ipda (1982)
Iptu (1-4-1984)
AKP (1987)
Kompol (1-4-1993)
AKBP (1-10-1997)
Kombes Pol (1-1-2001)
Brigjen Pol (1-9-2006)
Irjen Pol (23-3-2009)
Komjen Pol
Riwayat Jabatan[sunting]
Danton Sabhara Dit Samapta Polda
Metro Jaya (1982)
Kasubro Ops Polres Metro Depok
Polda Metro Jaya (1983)
Kapolsek Pancoran Mas Polres
Metro Depok Polda Metro Jaya (1983)
Kabin Info PPKO Polda Metro Jaya
(1984)
Kabag Min Polres Aileu Polwil
Timor Timur (1985)
Kasat Serse Polres Metro Bekasi
Polda Metro Jaya (1990)
Kapolsek Metro Sawah Besar Polres
Metro Jakpus PMJ (1993)
Kasat Serse Polres Metro Jakbar
Polda Metro Jaya (1994)
Wakapolres Metro Jaktim Polda
Metro Jaya (1995)
Pabungkol Spri Kapolri (1996)
Pamen Mabes Polri (1997)
Paban Madya Dukminops Paban
II/Ops Sops Polri (1998)
Kapolres Probolinggo Polwil
Malang Polda Jatim (1999)
Kapoltabes Medan (2000)
Dirreskrim Polda Jatim (2003)
Kapolwiltabes Semarang Polda
Jateng (2004)
Kapolda Banten (2004)
Seslem Lemdiklat Polri (2005)
Kapolda Sulawesi Tengah (2006)
Direktur I Bareskrim POLRI
(2008-2009)
Kapolda Sumatera Utara (2009-2010)
Kadivkum Polri (2010)
Kapolda Jawa Timur (2010-2011)
Sahli Kapolri (2011)
Asops Kapolri (2011-2013)
Kabaharkam (2013-sekarang)
Kepala Badan Pemeliharaan dan
Keamanan (Kabaharkam) yang dijabatnya saat ini, merupakan jabatan dari Polri
Komjen Pol. Oegroseno. Anehnya dalam bursa pencalonan Kapolri, kini ia bersaing
dengan pendahulunya yaitu Komjen Pol. Oegroseno yang kini menduduki Wakapolri. Sebelumnya,
Badrodin menduduki jabatan sebagai Asisten Operasi Kapolri juga menggantikan
Oegroseno.
Bursa persaingan calon kepala
kepolisian Republik Indonesia (kapolri) semakin ketat setelah Kepala Bagian
Pemeliharaan dan Keamanan (Baharkam) Badrodin Haiti meraih pangkat barunya
jendral bintang tiga alias komisaris jenderal (komjen) polisi. Penilaian
tersebut disampaikan Komisioner Komisi Kepolisian Nasional (Kompolnas) M Nasser
di Jakarta, Rabu, (28/8).
Menurutnya, dengan diangkatnya
Badrodin Haiti ke bintang tiga atau Komisaris Jendral bisa saja diperhitungkan
menjadi calon kuat, meski semua diserahkan kepada Presiden Susilo Bambang
Yudhoyono selaku pengambil keputusan.
"Iya benar, BH (Badrodin
Haiti) akan menjadi calon yang dihitung kuat dalam penetapan kapolri baru oleh
Presiden. Mari kita serahkan dan tunggu keputusan SBY, pasti beliau pilih yang
terbaik," ujar Nasser.
Sementara, Komisioner Kompolnas,
Hamidah Abdurrachman mengatakan dengan bertambahnya jenderal bintang tiga, maka
secara otomatis akan masuk bursa kapolri. Namun, Kompolnas sendiri telah
memberikan nama-nama calon kapolri, hanya tinggal menungu keputusan Presiden
Yudhoyono "Tugas Kompolnas sudah selesai, nama sudah kami serahkan ke ketua
(Kompolnas), info lebih lanjut belum ada," terangnya.
Sebelumnya, Kapolri Jenderal
(Pol) Timur Pradopo telah memberikan kenaikan pangkat kepada Badrodin Haiti
dari Inspektur jenderal menjadi komnjen di Gedung Rupatama Mabes Polri.
Badroedin sendiri diangkat sebagai Kepala Baharkam sekaligus menjabat Asisten
Operasional Mabes Polri.
Atas kenaikan pangkat tersebut,
Badrodin menjadi jenderal bintang tiga, berarti menambah jejeran jenderal
bintang tiga lainnya untuk menjadi orang kuat di korps Bayangkara ini. Sebelumnya
ada tiga calon kapolri yang dibidik dari kepangkatan Komjend, yakni Komjen
(Pol) Anang Iskadar, Komjen (Pol) Sutarman, dan Komjen (Pol) Budi Gunawan.
Sedangkan di kepangkatan Irjen
atau bintang dua yang direkomendasikan untuk masuk bursa kapolri, yakni Irjen
(Pol) Pudji Hartanto, Irjen (Pol) Arif Wachjunadi, Irjen (Pol) Putu Bayu Seno,
Irjen (Pol) Anas Yusuf, Irjen (Pol) Anton Setiadi, dan Irjen (Pol) Saud Usman
Nasution.
Namun dalam pandangan kasat mata
batin seorang linuwih asal Surabaya, Komjen Pol Badrodin merupakan pengganti
Kapolri Timur Pradopo. “Semoga Polri mendapatkan pemimpin yang mampu mengayomi,
melindungi dan melayani masyarakat Indonesia dengan seadil-adilnya”. Demikian harapan
pengungkap Kapolri masa depan pengganti Timur Pradopo asal Kota Pahlawan yang
enggan membuka jatidirinya lewat media. Zoe
Tidak ada komentar:
Posting Komentar