Jurnalis Independen: Said Ahmad Sungkar Ketua Dewan
Syuro Front Pembela Islam (FPI) Kota Pekalongan, di tuduh oleh Pemerintah
Amerika Serikat (AS) sebagai teroris. Kyai Said, sapaan akrab Said Ahmad Sungkar,
mengaku tidak takut dengan tudingan itu. dirinya juga membantah tudingan lain
yang berasal dari Menteri Keuangan AS jika dirinya memiliki dana simpanan di
bank AS.
"Bagi siapa saja, saya
persilakan untuk mengambil, jika saya memiliki asset itu di AS. Jika perlu saya
akan memberikan surat kuasa pada siapa saja yang ingin membuktikan dan mau
mengambil aset itu di bank Amerika Serikat," katanya di Pekalongan, Jawa
Tengah, Jumat(20/9) sore kemarin.
Menurut dia, tuduhan dari
Kementerian Keuangan Amerika Serikat terhadap dirinya hanya sebatas ingin
menghancurkan umat Islam dan berusaha menjelek-jelekan agar umat tidak tenang.
"Jika saya memiliki
keterlibatan dengan jaringan teroris manapun, tentunya saya sudah ditangkap
aparat keamanan, nyatanya, tidak kan? Jadi saya tidak peduli dan tidak takut pada
tuduhan itu dan saya tidak mempunyai urusan dengan Amerika Serikat yang
seenaknya sendiri nuduh orang yang bukan warga negaranya," tegasnya.
Said menjelaskan dirinya saat ini
hanya aktif mengurusi dakwah Islam. Termasuk juga, sebagai kepala rumah tangga
mencukupi kebutuhan keluarganya dengan cara berternak lebah di perkebunan
sekitar Kecamatan Gringsing, Kabupaten Batang dan Pati.
Said juga mempersilakan siapa
saja mengikuti segala kegiatan yang dilakukannya setiap hari karena aktivitas
yang dilakukannya hanya mengajak umat Islam berbuat benar.
"Kegiatan yang saya lakukan
adalah sebatas dakwah dan menjalankan ibadah saja. Silakan saja ikuti kegiatan
saya setiap harinya," katanya.
Said menolak keras jika dia dianggap
sebagai anggota Jemaah Islamiyah dan Jemaah Anshorut Tauhid yang dipimpin Abu
Bakar Ba'asyir. Baginya, Abu Bakar Baasyir merupakan guru dalam hal ilmu islam.
"Dia (Abu Bakar Ba'asyir)
adalah guru saya sehingga saya pernah bertemu dengannya. Sedang Afif Abdul
Majid adalah sebagai teman dalam aktivitas dakwah saja," tandasnya.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar