Budi Gunawan Akpol Terbaik 1983 "Abal-Abal"?

Jurnalis Independen: Perang opini, rupanya selalu mengiringi perjalanan Joko Widodo (Jokowi) sejak menjadi calon tetap pada Pemilihan Presiden 2014 lalu. Perang opini itu terus berlanjut hingga Jokowi menjalani pelantikan sebagai Presiden RI ke 7, pada 20 Oktober 2014. Setiap kebijakan Jokowi dinilai selalu salah, tak terkecuali saat menetapkan calon Kapolri pengganti Jenderal Sutarman.
 
Budi Gunawan, calon tunggal Kepala Kepolisian RI (Kapolri) yang di usulkan Presiden Joko Widodo, kerap disebut sebagai lulusan terbaik Akademi Kepolisian angkatan 1983. Namun kenyataannya, lulusan terbaik di angkatan tersebut diakui oleh Inspektur Jenderal Anton Setiadji. Anton Setiadji, kini menjabat sebagai Kepala Kepolisian Daerah Sulawesi Selatan dan Barat.

Anton sendiri membenarkan dirinya sebagai penerima Adhi Makayasa 1983. Tapi, dia tak ingin mempersoalkan Budi Gunawan yang kerap disebut sebagai penerima Adhi Makayasa di angkatannya. "Tidak usah diributkanlah," jelas Anton, dikutip dari Tempo.com, Senin, 12 Januari 2015.

Sesungguhnya, Adhi Makayasa adalah merupakan penghargaan tahunan kepada lulusan terbaik dari setiap matra TNI maupun Kepolisian. Penerima penghargaan ini adalah mereka yang secara seimbang mampu memperlihatkan prestasi pada tiga aspek. Di antaranya, akademis, jasmani dan kepribadian atau mental. Penganugerahan penghargaan diberikan langsung oleh presiden atau yang mewakili.

Menurut Anton, gelar Adhi Makayasha hanya diraih oleh satu orang untuk setiap matra. Adapun Budi, kata Anton, lulus di posisi lima besar. "Hanya satu yang terima (Adhi Makayasa)," ucapnya.

Di mata Anton, Budi adalah figur polisi yang berkepribadian baik, cerdas dan bisa dipercaya. Dia mendukung koleganya itu menjadi orang nomor satu di Kepolisian Republik Indonesia.

Laman ensiklopedia daring Wikipedia menjadi salah satu yang mengabadikan Budi Gunawan sebagai peraih Adhi Makayasa. Di laman Wikipedia yang membahas "Budi Gunawan" dan "Adhi Makayasa", tertulis Budi Gunawan sebagai peraih gelar lulusan terbaik di angkatannya.

Budi Gunawan sendiri melalui buku karyanya "Koloni Keadilan" menyebut dirinya sebagai salah satu yang tercepat dalam meniti karier di kepolisian. Salah satu prestasi yang dia banggakan adalah menjadi lulusan 5 terbaik di angkatannya.