Jurnalis Independen: Menteri pertahanan dan luar negeri negara anggota NATO berkumpul di ibukota Belgia Brussel untuk membicarakan penarikan pasukan asing pimpinan Amerika dari Afghanistan.
Dua hari pembicaraan yang dimulai Rabu ini (18/4), diharapkan berfokus pada penarikan pasukan dari Afghanistan dan hadir di tengah aksi kekerasan yang terus meningkat di Afghanistan.
Pertemuan itu terjadi tiga hari setelah Taliban meluncurkan serangkaian serangan terkoordinasi di kedutaan besar, gedung pemerintah, dan pangkalan militer di Kabul dan tiga kota di timur negara itu.
Gelombang serangan terkoordinasi pada hari Minggu lalu menyebabkan 51 orang tewas.
Pertemuan Rabu ini mendahului pertemuan lain yang akan diselenggarakan oleh AS pada Mei 2012 dalam upaya untuk memetakan penarikan dua tahun bertahap dari 130.000 pasukan asing dari negara Afghanistan.
Anggota NATO setuju pada November 2010 lalu untuk secara bertahap menyerahkan keamanan kepada pasukan keamanan Afghanistan pada akhir 2014.
Juru bicara NATO Oana Lungescu mengatakan Senin bahwa "jelas kita masih menghadapi tantangan keamanan, ini bukan serangan yang pertama dan saya tidak berharap untuk menjadi yang terakhir."
Sebelumnya, Australia mengatakan akan mulai menarik keluar pasukannya dari Afghanistan pada tahun 2012, satu tahun lebih awal dari yang direncanakan.(mnt/emi)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar