Jurnalis Independen: Setiap
agama pasti mengakui adanya hari kiamat. Hari hancurnya seluruh isi planet bumi
tersebut menandai babak baru dimulainya hari pembalasan yang dijanjikan oleh
Tuhan kepada umatnya.
"Sesungguhnya
kiamat itu tidak akan terjadi sebelum adanya sepuluh tanda-tanda kiamat, yaitu
tenggelam di timur, tenggelam di barat, tenggelam di Jazirah Arab, adanya asap,
datangnya Dajjal, Dabbah (binatang melata yang besar), Ya'juj dan Ma'juj,
terbit matahari dari sebelah barat, keluar api dari ujung Aden yang menggiring
manusia, dan turunnya Nabi Isa." (Hadits Riwayat Muslim).
Mengenai kepastian
kapan kiamat tiba, dalam Islam Allah menegaskan dalam firman-firman Nya, di
antaranya: "Orang-orang yang kafir mengatakan bahwa mereka sekali-sekali
tidak akan dibangkitkan, katakanlah: Tidak demikian, demi Tuhanku, benar-benar
kamu akan dibangkitkan, kemudian akan diberitakan kepadamu apa yang telah kamu
kerjakan. Yang demikian itu adalah mudah bagi Allah." (At-Taghabun 64:7).
Dalam ajaran
Kristiani, Alkitab menyebutkan bahwa kiamat atau akhir zaman akan diawali
dengan kedatangan Kristus yang disertai atau didahului oleh bermacam-macam
tanda.
Beberapa tanda
tersebut di antaranya: akan datang Kristus-Kristus palsu, yang akan menyesatkan
banyak orang. Akan datang godaan yang besar, yang akan menjadikan banyak orang
murtad; ada penganiayaan, saling membenci, sehingga keluarga pecah-belah,
saling bunuh. Akan ada perang, dan kabar perang, kelaparan, dan gempa bumi.
Akan ada bencana alam
yang besar sekali. Di langit akan ada tanda kedatangan Anak Manusia. Akan ada
banyak orang berpaling dari iman, murtad. Datanglah "manusia durhaka"
yaitu anti Kristus. Kabar Kerajaan Allah akan diberitakan ke seluruh dunia dan
bangsa Yahudi akan bertobat.
Tanda-tanda tersebut
selama berabad-abad telah diterima oleh gereja sebagai tanda-tanda akhir zaman,
sebelum kedatangan Kristus. Artinya, Tuhan Yesus Kristus tidak akan datang
kembali sebelum tanda-tanda tersebut semuanya terjadi.
Sementara dalam agama
Yahudi, akhir zaman ditandai dengan adanya beberapa peristiwa yang saling
berkaitan. Di antaranya, adanya pengumpulan kembali orang-orang yang hidup di
pembuangan, pembangunan kembali Bait Suci, adanya kurban binatang atau Korba.
Menurut tradisi
Yahudi, orang-orang yang hidup pada akhir zaman akan menyaksikan: berkumpulnya
kembali orang-orang Yahudi dari pembuangan ke Israel, kalahnya semua musuh
Israel, pembangunan (atau penempatan oleh Allah) Kenisah di Yerusalem dan
dipulihkannya kembali persembahan kurban dan ibadah di Kenisah. Serta
kebangkitan orang mati (techiat hameitim), atau kebangkitan.
Dari sisi ilmiah,
kiamat tersebut diartikan bahwa bumi akan hancur berkeping-keping seperti kapas
berterbangan.
Menurut situs dari
Lembaga Antariksa Amerika (NASA), saat ini sudah banyak planet yang berbalik
arah putar. Jika pada planet bumi, matahari masih terbit dari arah timur, maka
dalam beberapa tahun ini terdapat beberapa fenomena baru yang menurut mereka
planet lain sudah mulai berbalik arah dan matahari terbit dari arah barat. Dari
sisi ilmiah, inilah pertanda akhir zaman mendekati kiamat.@mer/mnt
Tidak ada komentar:
Posting Komentar