Rabu, 18 Maret 2015

Najla Hilabi, None Ayu yang Tahu “Jerohan” Ahok

"Pak Ahok Kalau dengan Saya Selalu Romantis, Gak Pernah Marah"
Jurnalis Independen: Walau tampak garang di depan kamera dan wartawan, sosok Gubernur DKI Basuki Tjahaja Purnama (Ahok), tidak pernah marah. Namun menurut None Ayu Najla Hilabi, “Pak Ahok Kalau dengan Saya Selalu Romantis, Gak Pernah Marah”.



Hal itu dituturkan Najla Hilabi yang selama ini magang di Pemerintah Provinsi DKI Jakarta. Penyataan Najla juga dikuatkan oleh staf-staf lainnya yang selama ini bekerja bersama Ahok.

Kehadiran seorang anak magang cantik bernama Najla Hilabi menjadi perhatian khusus hampir dua bulan belakangan ini di kantor Pemerintah Provinsi DKI Jakarta.

Ternyata mendapat kesempatan untuk magang di kantor Gubernur DKI Jakarta, Basuki Tjahaja Purnama bagi gadis berusia 20 tahun ini juga menjadi suatu pengalaman baru.

Selain bisa dekat dengan Ahok, Najla juga merasa sangat bangga karena banyak yang bisa dia pelajari dari Gubernur yang dikenal memiliki sifat tegas namun dimaknai kasar oleh beberapa pihak.

Gadis pencinta olahraga boxer ini lambat laun memahami karakter orang nomor satu di DKI Jakarta tersebut. Najla juga semakain memahami bagaimana cara Ahok menjalankan roda pemerintahan di kota yang menjadi Ibukota Republik Indonesia ini.

Awal kedekatan Najla dengan Ahok adalah saat dirinya bertugas menjadi salah satu None asal Jakarta Timur dan mendampingi Ahok dalam berbagai acara. Kehadiran Najla pun menarik perhatian sang gubernur..

“Ketika bertemu kedua kali pak Ahok bertanya kepada saya, apakah kamu mau magang di tempat saya? Kebetulan sekali karena saat itu saya lagi fokus mengerjakan skripsi,” kisah Najla.

Anak ketiga dari tiga bersaudara yang mempunyai cita-cita menjadi news anchor ini mengaku, selama hampir dua bulan ini telah sedikit banyak mendapatkan pengalaman. Tentu saja pengalaman itu terkait erat dengan kebersamaannya bersama Ahok.

Najla belajar mulai dari pengetahuan politik dan pemerintahan, hingga menimba pengetahuan tentang jurnalistik.

“Karena selama magang, saya juga membuat berita di situs resmi pak Ahok. Hal itu terjadi lantaran saya hobi menulis,” lanjut gadis kelahiran 7 Februari 1995 itu.

Selama ini sebagian besar warga Jakarta menilai bahwa Ahok merupakan sosok yang memiliki sikap pemarah dan suka berkata kasar, hal tersebut terbayang-bayang karena di setiap kesempatan saat berada di depan kamera televisi hal tersebut kerapkali ditunjukannya tanpa pandang bulu.

Namun, penilaian tersebut sepertinya berbanding terbalik dengan pengakuan gadis yang masih berstatus mahasiswi President University. Baginya, sosok Ahok tidak seperti apa yang dibayangkan masyarakat pada umumnya atau bahkan yang terlihat dilayar kaca.

Buktinya, selama magang di Pemerintah Provinsi DKI Jakarta, Najla tidak pernah dimarahi, begitupula dengan staf-staf lainnya yang selama ini bekerja bersama Ahok.

Tidak ada komentar: