Jurnalis Independen: Walau 43 tahun lalu menjadi akhir
yang tragis dari sosok tokoh bernama Soekarno Presiden Pertama RI yang “digulingkan”
dengan cara sadis, kejam, bengis dan tanpa perikemanusiaan oleh kumpulan
srigala liar antek kapitalis, namun peringatannya kali ini lebih menggugah jiwa
generasi anak bangsa yang tahu siapa diantara bernama Soe itu yang menjadikan
negeri terpuruk tiada akhir.
Ribuan warga Kota Blitar dan
perwakilan dari seluruh Indonesia serta 65 kepala daerah mengikuti selamatan
akbar dengan menggelar tumpeng sepanjang 2 km. Tumpeng sepanjang 2 Km dimulai
dari halaman makam sang proklamator Jalan Soekarno hingga ke Istana Gebang di
Jl Sultan Agung.
"Ini adalah tumpengan
terpanjang selama Haul Bung Karno dan dihadiri oleh ribuan warga Kota Blitar,
tamu dari seluruh Indonesia termasuk 65 kepala daerah yang memang kita undang
dalam acara ini," kata Wali kota Blitar Samanhudi Anwar pada merdeka.com,
Kamis malam (20/6).
Ribuan massa mulai menyemut di
sepanjang jalan mulai pukul 16.00 WIB dan mencapai puncaknya hingga magrib.
Sebab acara tahlil akbar digelar setelah magrib dan diteruskan dengan acara
haul akbar yang dipusatkan di Jalan Soekarno Hatta tepat di depan makam.
Acara haul akbar diisi dengan
pembacaan riwayat hidup Soekarno yang dibacakan oleh Ketua DPRD Kota Blitar
Guntur Wahono dan diteruskan pengajian akbar yang disampaikan oleh Mustasyar
PBNU KH Hasyim Muzadi.
Dari pihak keluarga Soekarno,
hanya Rahmawati saja yang nampak hadir dalam acara ini, sementara keluarga yang
lain absen. Selain itu beberapa tokoh politik Jawa Timur juga nampak hadir
yakni calon gubernur Jawa Timur, Bambang DH.
Supriyadi, salah seorang peziarah
dari Surabaya, mengaku senang bisa hadir dalam kegiatan haul akbar ini. Dirinya
mengaku telah 7 tahun mengikuti acara haul Bung Karno dan tidak pernah absen.
"Saya senang dengan Bung
Karno, dia pejuang negeri yang menjadi idola saya. Kedatangan saya bersama
keluarga adalah sesuatu pembelajaran secara langsung agar anak-anak saya
menghargai jasa pahlawannya," kata Priyadi bangga.@JI
Tidak ada komentar:
Posting Komentar