Jurnalis Independen: Pangeran Mahkota Saudi Nayef bin Abdul Aziz menggambarkan sikap Iran "tidak bisa diterima" dengan mengklaim tiga pulau di bawah kekuasaan mereka yang Uni Emirat Arab mengklaim tiga pulau itu bagian dari wilayah mereka, kata sebuah laporan.
"Saya menegaskan kembali kecaman kerajaan terkait sikap yang tidak dapat diterima oleh Iran yang terus mengabaikan hak sah dari Uni Emirat Arab dengan mengklaim tiga pulau yang mereka duduki," kata Pangeran Nayef, yang juga menteri dalam negeri Arab Saudi.
"Setiap kerugian terhadap salah satu negara anggota GCC mempengaruhi kita semua," katanya dalam sebuah pernyataan yang disiarkan kantor berita SPA Rabu malam kemarin (2/5).
Pangeran Nayef juga menjanjikan dukungan penuh negaranya untuk Bahrain, yang sedang menghadapi pemberontakan Syiah, dengan mengatakan keamanan dan stabilitas adalah bagian dari keamanan semua negara GCC.
Bahrain dan Arab Saudi menuduh Syiah Iran mendukung pemberontakan di kerajaan Sunni kecil tersebut.
Sementara itu, kunjungan Presiden Iran Mahmud Ahmadinejad pada 11 April lalu ke Abu Musa - salah satu dari tiga pulau yang disengketakan telah memicu protes dari negara GCC.(mnt/emi)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar