Menurut ketua otoritas, Ahmad Fadel seperti dilansir kantor berita AFP, Minggu (15/1//2012) pendapatan tahun 2011 meningkat sebesar US $ 456.000.000 dibandingkan dengan tahun sebelumnya.
Kenaikan terjadi meski ada penurunan 1,1 persen, dalam jumlah kapal-kapal yang melewati kanal tahun 2011 sebanyak 17.799 dibandingkan dengan tahun sebelumnya.
“Seiring dengan meningkatnya pariwisata dan pengiriman uang dari pekerja di luar negeri, kanal Terusan Suez merupakan salah satu penerima devisa utama Mesir,” ujar Fadel.
Terlepas dari itu, terusan zues ini bukan hanya dikuasai oleh pihak otorita Mesir saja. Mesir hanya menguasai satu sisi terusan ini, sedangkan sisi lain dikuasai oleh Israel dan Perancis. Dengan demikian, bisa dipastikan Israel dan Perancis juga mendapatkan keuntungan dari terusan suez sebesar yang diterima oleh pihak pemerintah Mesir.
Terusan ini terbagi menjadi 2 bagian, yaitu untuk masuknya kapal-kapal di sisi lainnya untuk keluar dari kapal - kapal yang memuat berbagai barang kebutuhan dan perdagangan bagi sebagian masyarakat Timur Tengah.(sur/mnt)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar