Senin, 16 Januari 2012

DPRD Surabaya Ikuti Jejak "Kakak Tertuanya" Rehab Ruang Banggar "Cari Nama dan Banca'an" Duwek Rakyat?

Jurnalis Independen-Surabaya: Mungkin "keributan dan banca'an" dari proyek pembangunan ruang Banggar di DPR Pusat membawa nama dan berkah bagi sebagian atau keseluruhan anggota DPR-RI. Karenanya,  DPRD Surabaya mengikuti jejak "kakak tertuanya", turut berencana merenovasi ruang rapat banmus-banggar dengan alasan sempit.

Rencana pengembangan ruang Rapat Banggar - Banmus ini perlu dilakukan karena sudah sangat tidak memenuhi syarat digunakan sebagai ruang rapat.

Sachiroel Alim Ketua Komisi C DPRD Surabaya mengatakan, "seringkali setiap Tim Banmus dan Banggar menggelar rapat, pesertanya tidak tertampung".

"Untuk itu, perlu segera dipertimbangkan adanya perombakan ruang Rapat Banmus dan Banggar," katanya.

Perombakan atau renovasi ruang Rapat Banmus - Banggar itu menurut S.Alim tetap akan disampaikan ke publik terlebih dahulu sebelum dilakukan pelaksanaan pembangunnya.

Bahkan dewan sampai sekarang belum menganggarkan rencana renovasi ruang Rapat Banmus dan Banggar dalam RAPBD 2012.

Ketua Komisi C DPRD Surabaya mengatakan, "Jikalau memang masyarakat mendukung rencana dewan maka ada kemungkinan renovasi akan dimasukkan dalam PAK APBD 2012," jelas S. Alim.

"Dengan upaya itu, nantinya diharapkan proses rapat Banmus dan Banggar di DPRD Surabaya dapat berjalan dengan normal tanpa harus ada peserta rapat yang tidak kebagian tempat duduk, " kata Sachroel Alim Ketua Komisi C DPRD Surabaya itu. (tas/mnt)

Tidak ada komentar: